iran membantah pernyataan dewan keamanan perserikatan bangsa-bangsa (dk pbb) yang mengatakan program nuklir teheran merupakan ancaman terhadap kesepakatan anti-penyebaran nuklir (npt), itulah catatan press tv.
lima anggota tetap dk pbb pada Satu pernyataannya pada jumat (19/4) menggambarkan berlanjutnya aktifitas nuklir tertentu iran sebagai ancaman terhadap npt.
juru bicara kementerian luar negeri iran, ramin mehmanparast, mengatakan, kami adalah anggota yang terikat komitmen selama iaea, salah Satu negara pertama yang menandatangani npt, serta kami terikat komitmen dalam kewajiban kami berdasarkan kesepakatan itu.
ia menambahkan iran akan melanjutkan program nuklirnya, dan sepenuhnya damai, selama bawah pengawasan kaum pemeriksa badan tenaga atom internasional (iaea).
Informasi Lainnya:
- Jual Macam-macam Aksesoris Korea
- Mencari Jasa Cuci Sofa di Jakarta
- Mengenal Krim Walet
- Grosir Cat tembok
kami akan melanjutkan kerja sama dengan iaea, katanya.
setelah pembahasan nuklir dua-hari diantara iran dan grup p5+1 --lima anggota tetap dk pbb ditambah jerman-- berakhir selama 6 april selama almaty, kazakhstan, kedua pihak menyatakan kiranya banyak jurang pemisah mengenai beberapa masalah bermanfaat yang tidak mampu dijembatani.
iran berpendapat semua mekanisme untuk menyelesaikan masalah nuklir dalam pembahasan tersebut mesti memperhitungkan haknya agar pengayaan uranium.
namun, negara besar dunia justru meminta teheran menghentikan pengayaan uraniumnya. usul tersebut dan membayar iran menutup instalasi pengayaan uranium fordow sebagai imbalan terhadap pencabutan sedikit sanksi pbb.